Kamis, 10 September 2009

MUNAJAT


Ya Allah…

Betapa besarkah dosaku hingga Kau tidak mau menghapusnya?

Betapa keraskah hatiku hingga Kau tidak sudi melembutkannya?

Betapa hitamkah jiwaku hingga Kau enggan membersihkannya?

Betapa busukkah perbuatanku hingga Kau berpaling dariku?


Allahu Rabbi…

Kehinaanku tak berarti bila dibandingkan kemuliaan-Mu,

Kekerdilanku tak bermakna bila dibandingkan kebesaran-Mu,

Kelemahanku takkan pernah menyamai kekuasaan-Mu,

Kebodohanku belum apa-apa dibandingkan kesempurnaan-Mu,

Kerendahanku terlalu jauh dari kesucian-Mu,

Banyaknya dosaku tak bisa dibandingkan dengan limpahan rahmat-Mu,

Sedikit syukurku tak mungkin disejajarkan dengan anugerah berkah-Mu.


Allah…

Sungguh, diriku ada dalam genggaman-Mu.

Andai Kau remukkan belulang ini,

Kau kupas seluruh kulit tubuh,

Kau hunjamkan besi panas neraka pada mata yang senang memandang sia-sia,

Kau tumpahkan lahar pada mulut penuh dusta,

Kau sumpalkan nanah neraka yang bergolak pada telinga yang sering mendengar hal percuma,

Kau cabik-cabik badan yang gemar sekali berbangga…

Maka itu semua belum cukup untuk menyeka noda kehidupan yang telah diperbuat…

Kecuali dengan Kasih Sayang-Mu yang meliputi segala sesuatu,

Hanya dengan cinta-Mu yang menggetarkan segala qalbu,

Hingga betapapun kejinya diriku,

Pasti Kau penuhi dengan nada-nada suci

Yang terlantun memenuhi relung-relung jiwa gelapku…